Laboratorium
July 23, 2022 2024-10-06 17:28Laboratorium

Liquid Chromatography-High Resolution Mass Spectrometry
Fungsi dan Kegunaan: Pengujian Kimia Analisis yang bersifat Kualitatif dan semi-Kuantitatif Screening, Berfungsi untuk Analisa unknown screening senyawa organik non valatile
Spesifikasi: SPE Vacuum Manifold 1Set, Compound Discovery Software 1Set, Quan Unknown Screening Software 1Set , Proteome Discover Software 1Set, N2 Generator 1Set, UHPLC Vanquish System 1 Set, Column 3Pcs , Filter Syringe 1Set, PC core i7, LED Monitor, Printer, UPS 10KVA 1pce, IsoTrans 10KVA 1pce
Biaya Pengujian :
Rp 3.500.000/sampel (Minimal 10 sampel) Harga Promo Rp 2.000.000/sampel Promo berlaku s.d 01 Juli 2024

Atomic Absorption Spectrophotometer
Fungsi dan Kegunaan: Menghitung konsentrasi logam (Hg, As, Zn, Mn, Al, Cu, Cd, Pb, Fe, dan Cr) dalam sample.
Spesifikasi: Thermo Scientific ICE 3500 Flame System Upgradable GF. Wavelength range:180 – 900 nm, Lamp carousel :6 lamps,Double beam, Stockdale optics. Bandwith:0.1, 0.2, 0.5, and 1.0 nm. HC Lamps 10pcs w/ standard sol, Universal 50mm and 100mm burner head, C2H2 and N2O gas 1cyl with regulator, Oilles Air Compressor, Software iCE SOLAAR, PC core i7, LED Monitor, Printer.
Contacts: labpengujian.fst@unja.ac.id

X-Ray Fluorescence
Fungsi dan Kegunaan: Teknik X-Ray Fluorescence merupakan suatu Teknik analisis yang dapat menganalisa unsur-unsur yang membangun suatu material. Teknik ini dapat digunakan untuk menentukan konsentrasi unsur dan senyawa oksida berdasarkan pada Panjang gelombang dan jumlah sinar x yang dipancarkan Kembali setelah suatu material ditembaki sinar x berenergi tinggi.
Jenis Sampel: Material berbentuk powder 74 mikron (200 mesh) dengan minimal berat sampel 10 gram
Spesifikasi:
Element Range | Sodium to americium (Na – Am) Carbon to americium (C – Am) with light element detector |
Concentration Range | From ppm to 100 % |
X-ray Tube | Pd or Ag anode; 50 W, max. 2 mA, max. 50 kV (30 kV available) |
Primary Beam Filters | 10-position automatic filter changer |
Detector | HighSense™ (Na – Am) HighSense™ XP (C – Am) |
Collimator Masks* | 1, 3, 8, 12, 18, 23 and 28 mm (34 mm without mask) |
Sample Observation* | Integrated HD video camera |
Atmosphere Modes | Air mode |
Vacuum mode* | |
Helium mode*: | |
Helium mode with reduced pressure* | |
Nitrogen mode* | |
TouchControl™* | Integrated 12.1” TFT touchscreen, adjustable, languages: English, German, French, Spanish, Portuguese, Italian, Russian, Chinese and Japanese (others on request) |
Sample Types | Loose powders, granules, solids, pressed pellets, fused beads, and liquids |
Sample Rotation* | Spins all sample types and sizes |
Connectivity | Built-in Ethernet port RJ45, 3x USB ports for mouse, keyboard, printer |
Power Requirements | 100-240 V, 50/60 Hz, max. power consumption 600 VA |
Contacts: labpengujian.fst@unja.ac.id

Fungsi dan Kegunaan: Alat Geolistrik digunakan untuk survey bawah tanah, pemetaan hidrogeologi, eksplorasi mineralisasi, dll. Parameter yang digunakan yaitu tahanan jenis atau resistivitas dari lapisan batuan di dalam tanah. Parameter resistivitas tersebut yang menunjukkan tingkat hambatan material batuan terhadap arus listrik.
Spesifikasi: – Up to 12 measurement channels – 100% Duty-Cycle – The internal memory can store more than 250000 data points Resistivity measurement – High input impedance up to 200 MOhm – Built-in full waveform data monitoring – Connectivity using ethernet connection, connect instrument-to-PC/Android using WiFi, built-in 3G/GPRS communication Include: Training for Operation Tools and Software for 4 days Includes: 1 x hard case for ABEM Terrameter LS 2 1 21-33001968 Imaging cable with 21 take-outs, 10 m spacing Wooden box 55x51x58cm 1 11-33001261 Steel electrode 21-33001932 Cable-to-electrode jumper 21-33002271 Cable joint for 21 take-out cable INCLUDES : Software RES3DINV_PRO (2D+3D inversion software) . Res3Dinv Pro can utilise up to 256GB RAM and model mesh nodes are only limited by available RAM (128GB would allow 100million nodes)
Contacts: labpengujian.fst@unja.ac.id

Fourier Transform Infra-Red
Fungsi dan Kegunaan: Spektrometer Fourier Transform Infra-Red adalah instrument untuk mengidentifikasi gugus fungsi dari suatu senyawa organik maupun anorganik.
Spesifikasi: Interferometer RockSolidTM, Sumber CenterGlowTM, Laser dioda, Pengoperasian dan perangkat lunak yang intuitif, Adaptasi yang mudah untuk semua jenis sampel
Contacts: labpengujian.fst@unja.ac.id

Alat :
Mikroskop Polarisasi
Fungsi dan Kegunaan :
Mikroskop Polarisasi adalah Mikroskop yang menggunakan Cahaya terpolarisasi untuk mengamati objek yang salah satunya merupakan sayatan tipis (thin action) batuan. Perbedaan mikroskop polarisasi dengan mikroskop lain adalah terdapat 2 metode pengamatan berupa pengamatan nikol sejajar (plane polarized light) dan pengamatan nikol bersilang (cross polarized light)/ Mikroskop ini biasa digunakan untuk mengamati sayatan tipis dari batuan, sehingga dari pengamatan ini bisa diketahui sifat-sifat dan karakteristik dari kristal dan mineral penyusun batuan tersebut.
Spesifikasi :
Mikroskop Polarisasi : Binocular Head at 45,360Readable Eyepiece Obyektif : Eyepiece WF10with Scale of Crosshair Strain free Achromatic Objective 41040 Nosepiece : Toward Quadruple Nosepiece Analyzer : Fixed Analyzer Bertrand Lens : Bertrand Lens, Sliding in/ out of Optical Path Optical Compensator : Slip first class red, 1/4 Slip Revolving Round Stage :Diameter 135mm, 360 Rotatable and Graduate in 1 Increments, Minimum Resolution 6when Using Venire Scale, Center Adjustable Condenser : Abbe Condenser with Iris DiaphragmFilter Focusing : Coaxial Coarse & Fine Adjustment, Range 28mm, Fine Division 0.002 Polarize : 090 Rotatable Located on the Top of collector Illumination : 6V/ 20W Halogen Lamp, Brightness Adjustable
Kontak :
Email : labpengujian.fst@unja.ac.id
Alamat : Laboratorium Pengujian-Fakultas Sains dan Teknologi- Universitas Jambi/Jln Raya Jambi-Ma.Bulian Km.15 Mendalo Indah Provinsi Jambi

Alat :
Mikrotremor
Fungsi dan Kegunaan :
Metode Mikrotremor merupakan salah satu metode yang ada di geofisika untuk mengidentifikasi pergerakan tanah yang disebabkan oleh aktifitas buatan atau aktifitas alam. Aktifitas buatan seperti kendaraan yang melintas, penjatuhan bebas ke permukaan, dll sedangkan aktifitas alami bersumber dari gempa bumi maupun pergerakan tanah. Parameter yang digunakan ini yaitu sifat batuan berupa velocity batuan atau sifat kecepatan batuan dikarenakan metode mikrometer ini menggunakan gelombang atau getaran yang menjalar dibawah permukaan untuk mendeteksi perlapisan, ataupun kekuatan tanah.
- Hasil berupa kurva dan persebaran litologi dibawah permukaan
- Proses data yang simple
Spesifikasi :
- Vibralog

Alat vibralog dilengkapi dengan power supply berupa battery 12 V dan slot SD Memory dengan kemampuan kapasitas maksimal 2Gb. Berikut adalah spesifikasi alat vibralog :
– Dimensi : 24,5 x 14 x 6,5 cm
– Berat : 1,4 kg.
– Power Suply : 12 V.
– Kapasitas Baterai : 2,9 Ah.
– Absorsi arus : 170 mA.
– Perekaman data : Memori SD (256 MB, 512 MB, 1 GB, dan 2 GB), tipe FAT16.
– Format pembacaan data : SEG-2 (standar), BIN (dalam perekaman mode Continuous).
– Resolusi grafik monitor : Mono chromatic LCD 320×240 pixel.
– Lama akusisi : 512 sampai 21504 sample (215 sec setiap 100c/s atau 10,7 sec setiap 2000 c/s atau tergantung kapasitas memori SD yang digunakan).
– Amplifikasi : 1, 6, 12, 18, 24, 30, 36 dB (konfigurasi untuk setiap channel atau komponen).
– Resolusi Konverter : 24 bit (sigma – delta technology).
– Sinyal trigger : Complex dengan pre-trigger 1%-49%.
– Regulasi Trigger : 10 threshold’s level untuk tiap channel
b. Seismometer

Alat seismometer tipe S3S adalah seismometer 3 komponen. Berikut adalah spesifikasi
dari seismometer tipe S3S :
– Dimensi : 150 x 150 x 150 mm.
– Frekuensi natural : 4,5 Hz ± 0,75 Hz.
– Sensor geophone : 4,5 Hz.
– Bahan : Alumunium
– Resistensi coil : 25ºC ± 5%; 380 ohm.
– Sensitivitas tegangan : 380 ohm 10%; 0,81 V/in/sec (0,32 V/cm/s).
– Kelengkapan pendukung : Kabel sensor (fiber optic), waterpass, 3 kaki pengatur level ketinggian, handle & penunjuk arah utara (N).
Kontak :
Email : labpengujian.fst@unja.ac.id
Alamat : Laboratorium Pengujian/Fakultas Sains dan Teknologi/Universitas Jambi/Jln Raya Jambi-Ma.Bulian Km.15 Mendalo Indah Provinsi Jambi


Alat :
Micro-XRF (X-Ray Flourescence)
Fungsi dan Kegunaan :
M4 TORNADO adalah pilihan alat untuk perincian sampel menggunakan titik terkecil Micro X-ray Fluorescence (Micro-XRF) guna mendapatkan informasi tentang komposisi dan distribusi elemen. Alat tersebut, dapat mengukur berbagai macam sampel dengan kecepatan analisis yang telah dioptimalkan tanpa mengurangi akurasi pengukuran.
Alat tersebut mendukung untuk analisis 2D dilengkapi dengan kecepatan besar dan tinggi dan dapat menganalisis dari hampir semua jenis sampel yang kecil, besar, atau bahkan sampel berbentuk tidak teratur; anorganik, organik, dan bahkan cairan. Ruang vakumnya yang besar memungkinkan deteksi elemen cahaya.
Spesifikasi :
Micro-XRF M4 TORNADO sekarang dilengkapi dengan pilihan detektor 60mm² XFlash® SD untuk akuisisi spektrum kecepatan sangat tinggi dengan sensitivitas elemen hingga 50% lebih tinggi dibandingkan dengan area detektor aktif standar 30 mm², dan secara signifikan meningkatkan efisiensi pengukuran saat menggunakan filter utama atau menganalisis sampel elemen cahaya.
Pilihan baru ini cocok untuk geologi dan aplikasi hasil rendah lainnya, analisis sampel tipis, dan kV rendah atau kondisi tabung saat ini. 60 mm² XFlash® SDD juga tersedia sebagai sistem detektor ganda yang menggandakan sensitivitas dan hasil.
Micro-XRF 4 TORNADO memberikan resolusi spasial yang sangat baik dengan ukuran titik hingga 25 µm untuk radiasi Mo Kα. Fitur baru FlexiSpot memungkinkan secara pilihan untuk memilih ukuran tempat yang lebih besar hingga 200 µm untuk meningkatkan kuantitas sampel yang bentuknya tidak teratur, seperti bubuk, tanah atau bahan baku granular yang mentah.
Kontak :
Email : labpengujian.fst@unja.ac.id
Alamat : Laboratorium Pengujian/Fakultas Sains dan Teknologi/Universitas Jambi/Jln Raya Jambi-Ma.Bulian Km.15 Mendalo Indah Provinsi Jambi

Alat :
Spektrofometer UV-VIS
Fungsi dan Kegunaaan :
Spektrofotometer UV-Vis adalah instrumen analitik yang digunakan untuk mengukur daya absorbansi suatu cairan yang memiliki gugus kromofor terhadap panjang gelombang cahaya tertentu. Spektrofotometer UV-Vis bekerja dengan cara mengirimkan cahaya dari sumber cahaya melalui sampel cairan dan kemudian mendeteksi cahaya yang muncul di sisi lain. Perangkat ini memungkinkan kita untuk mengukur seberapa banyak cahaya yang diserap oleh sampel pada panjang gelombang tertentu, sehingga memberikan informasi tentang keberadaan atau konsentrasi senyawa tertentu dalam sampel.
Cairan yang memiliki gugus kromofor, seperti senyawa aromatik, senyawa dengan ikatan rangkap, atau senyawa yang mengandung gugus -OH atau -NH, dapat menyerap cahaya pada panjang gelombang tertentu, dan dengan menggunakan spektrofotometer UV-Vis, kita dapat mengukur seberapa banyak cahaya yang diserap oleh sampel pada panjang gelombang tersebut. Dengan demikian, spektrofotometer UV-Vis sering digunakan dalam analisis kualitatif dan kuantitatif senyawa organik dalam berbagai bidang seperti kimia, biokimia, dan farmasi.
Spesifikasi :
Thermo Scientific, GENESYS 50 UV-Vis Spectrophotometer, Cat. No. 840-298000. Wavelength Range : 190 nm – 1100 nm; External AC to DC converter Voltage and Frequency (Hz) selected automatically, 100–240 volts, 50–60 Hz
Kontak :
Email : labpengujian.fst@unja.ac.id
Alamat : Laboratorium Pengujian/Fakultas Sains dan Teknologi/Universitas Jambi/ Jln Raya Jambi-Ma.Bulian Km.15 Mendalo Indah Provinsi Jambi

Alat :
X-Ray Diffraction (XRD) atau kerap juga disebut X-Ray Powder Diffraction (XRD) merupakan alat karakterisasi yang mampu mengidentifikasi struktur, fasa kristal, parameter kekisi, serta tekstur (ukuran partikel) suatu bahan.
Fungsi dan Kegunaan :
XRD menggunakan prinsip kerja interaksi gelombang elektromagnetik dengan materi. Pada tahun 1895 Röntgent menemukan sinar X yang memiliki panjang gelombang sebanding dengan jarak terdekat antar atom. Metode ini efektif untuk menginvestigasi bahan padatan untuk mengklasifikasikan strukturnya. Bahan yang dikatakan memiliki struktur kristal jika atom-atom penyusunnya tersusun rapi dan teratur. Prinsip kerja XRD dirumususkan oleh Bragg (1913) dimana gelombang elektromagnetik diilustrasikan sebagai sinar. Atom-atom yang tersusun rapi digambarkan sebagai bidang datar (plane).

Tarif per sampel
- Data Mentah: Rp 250.000,
- Data Mentah dan analisa data base: Rp 600.000,
- Full analisis: Rp. 1.200.000
Kontak :
Email : labpengujian.fst@unja.ac.id
Alamat : Laboratorium Pengujian/Fakultas Sains dan Teknologi/Universitas Jambi/ Jln Raya Jambi-Ma.Bulian Km.15 Mendalo Indah Provinsi Jambi